Mengenal Lima Lokasi Miqat Sesuai Petunjuk Rasulullah Shallallahu 'alaihi Wasallam
Halo Sobat El, tahukah bahwa miqat merupakan bagian penting yang tidak boleh dilewatkan dalam pelaksanaan ibadah haji maupun umrah?
Gambar 1 : Lokasi Miqat Umroh & Haji
Di titik inilah para jamaah mulai mengenakan niat ihram, sebagai tanda dimulainya rangkaian ibadah suci yang penuh makna dan penghayatan spiritual.
Pemahaman yang benar mengenai miqat sangat penting, karena menjadi salah satu syarat sahnya ibadah haji dan umrah. Dalam konteks ini, dikenal istilah miqat makani, yaitu batas geografis tertentu yang telah ditetapkan sebagai tempat dimulainya ihram. Apabila seseorang melewati batas ini tanpa berniat ihram, maka ia dikenai kewajiban membayar dam sebagai bentuk konsekuensinya.
Lantas, apa sebenarnya yang dimaksud dengan miqat makani, dan di mana saja letak batas-batas tersebut?
Yuk, kita bahas satu per satu agar ibadah kita semakin sesuai dengan tuntunan syariat.
Pengertian Miqat dalam Perspektif Fikih
Dalam buku Manasik Haji & Umrah karya Abu Abdillah Mubarak, dijelaskan bahwa miqat merupakan ketentuan waktu dan tempat yang telah ditetapkan oleh Allah Subhanahu wa ta'ala dan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam sebagai titik awal dimulainya pelaksanaan ibadah haji atau umrah.
Dengan demikian, miqat bukanlah sekadar formalitas, melainkan bagian penting dari ibadah yang memiliki aturan syar’i yang jelas dan harus dipatuhi oleh setiap jamaah.
Memahami dan mematuhi ketentuan ini merupakan wujud ketaatan kepada Allah dan kesungguhan dalam menjalankan ibadah suci ini sesuai dengan tuntunan yang benar.
Miqat sendiri terbagi ke dalam dua macam :
Pertama : Miqat Zamani ( Ketentuan Waktu )
Dalam pelaksanaan umrah, tidak terdapat batasan waktu tertentu, sehingga ibadah ini dapat dilakukan kapan saja sepanjang tahun.
Berbeda halnya dengan ibadah haji, di mana miqat zamani memiliki ketentuan waktu yang telah ditetapkan secara syar’i. Waktu-waktu ini tidak boleh dilanggar, karena menjadi syarat sahnya pelaksanaan haji.
Pelanggaran terhadap ketentuan ini dapat berakibat pada tidak sahnya niat ihram atau dikenakannya dam sebagai konsekuensi.
Kedua : Miqat Makani ( Ketentuan Tempat )
Adalah lokasi-lokasi yang telah ditetapkan sebagai titik awal untuk memulai ihram.
Tempat-tempat ini ditentukan langsung oleh Rasulullah SAW sebagai panduan bagi umat Islam.
Menariknya, setiap arah kedatangan menuju Makkah memiliki miqat tersendiri.
Jadi, penting bagi setiap jamaah untuk mengetahui di mana posisi miqat sesuai rute perjalanannya agar bisa memulai ihram dengan benar sesuai tuntunan syariat.
Hadist Penunjuk Miqat :
Kalian harus tau bahwa batas-batas miqat makani telah secara jelas disebutkan oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam dalam hadis shahih yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim? Hadis inilah yang menjadi pedoman utama dalam pelaksanaan manasik haji dan umrah, sehingga sangat penting untuk dipahami dengan baik :
إِنَّ رَسُول الله الله وَفَّتَ لأهل الْمَدِينَةِ ذَا الْحُلَيْفَةِ وَلِأَهْلِ الشَّامِ الْجُحْفَةَ ولأن هل نَجْدٍ قَرْنَ الْمَنَازِلِ وَلأِهْل الْيَمَنِ يَلَمْلَمَ. هُنَّ هُنَّ وَلِمَنْ أَتَى عَلَيْهِنَّ مِنْ غَيْرِ أَهْلِهِنَّ مِمَّنْ أَرَادَ الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ. وَمَنْ كَانَ دُونَ ذَلِكَ فَمِنْ حَيْثُ أَنْشَأَ حَتَّى أَهْل مَكَّةَ مِنْ مَكَّةَ
Dari Ibnu Abbas radhiyallahu anhu berkata, "Sesungguhnya Rasulullah SAW telah menetapkan batas (miqat makani) buat penduduk Madinah adalah Dzul Hulaifah, buat penduduk Syam adalah Juhfah, buat penduduk Najd adalah Qarnul-manazil, buat penduduk Yaman adalah Yalamlam.
Semua berlaku buat penduduk tempat itu dan orang-orang yang melewatinya yang berniat melaksanakan ibadah haji dan umrah.
Dan barang siapa yang berada lebih dekat dari tempat-tempat itu, maka miqatnya adalah dari tempat tinggalnya sampai-sampai penduduk Makkah (miqatnya) dari Mekkah.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Lima Titik Miqar Berdasarkan Hadist :
1. Bir Ali ( Dzulhulaifah )
Miqat ini terletak di sebelah utara Makkah, dengan jarak kurang lebih 450 kilometer. Bir Ali,
yang juga dikenal sebagai Dzulhulaifah, merupakan miqat bagi jamaah yang datang dari arah Madinah atau melewati jalur tersebut.
Di tempat inilah para jamaah biasanya memulai ihram sebelum melanjutkan perjalanan menuju Tanah Suci.
2. Al-Juhfah
Terletak sekitar 187 kilometer di barat laut Makkah, Al-Juhfah merupakan miqat yang ditetapkan bagi jamaah yang datang dari wilayah Syam dan sekitarnya meliputi Suriah, Palestina, Yordania, dan Lebanon
3. Yalamlam
Yalamlam terletak sekitar 54 kilometer di sebelah selatan Makkah. Miqat ini ditetapkan bagi jamaah yang datang dari arah Yaman serta wilayah Asia Tenggara, seperti Indonesia, Malaysia, dan sekitarnya.
4. Qarnul Manazil
Qarnul Manazil terletak di wilayah perbukitan sebelah timur Makkah, berjarak sekitar 94 kilometer. Miqat ini diperuntukkan bagi jamaah yang datang dari wilayah Najd dan sekitarnya.
5. Dzatu 'Irq
Dzatu 'Irq terletak di timur laut Makkah, dengan jarak kurang lebih 94 kilometer. Miqat ini ditetapkan bagi jamaah yang datang dari arah Irak dan wilayah sekitarnya.
Dengan memahami lokasi-lokasi miqat ini, setiap jamaah diharapkan dapat memulai niat ihram pada waktu dan tempat yang tepat, sebagaimana diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi Wasallam.
Dengan begitu, ibadah yang dijalani tidak hanya sah secara syar’i, tetapi juga dilakukan dengan penuh kesadaran, ketaatan, dan kesungguhan hati.
El Marwa Travel Ibadah Nyaman Sesuai Tuntunan Rasulullah Shallallahu 'alaihi Wasallam
Jika Sobat El ingin menjalani ibadah umrah atau haji dengan tenang, nyaman, dan tentunya sesuai dengan Tuntunan Rasulullah Shallallahu 'alaihi Wasallam, maka El Marwa adalah pilihan yang tepat untuk mendampingi perjalanan suci Anda.
Gambar 2 : Jamaah El Marwa Travel Umroh Plu Al Ula
Bersama El Marwa Travel , Sobat El akan dibimbing sejak penentuan miqat yang benar hingga menjalani setiap rangkaian ibadah, semuanya sesuai dengan tuntunan syariat.
Tak hanya itu, pelayanan yang profesional serta pembimbing yang berpengalaman siap memastikan ibadah Sobat El berlangsung dengan khusyuk, nyaman, dan penuh makna.
Yuk, Wujudkan impian perjalanan ibadah umroh dan haji Sobat El Keluarga bersama kami El Marwa Travel, sampai ketemu di Baitullah!